STRATEGI.ID - Cilandak Familia (CiFam) didirikan pertengahan tahun 2010 oleh empat sekawan yang tujuan awalnya untuk mendirikan band beraliran hardcore yang disupport penuh oleh Bestiality, band asal Tanjung Priok.
Seiring berjalannya waktu, mereka mulai menginisiasi beberapa gigs-gis kecil di Jakarta Selatan, dengan menggandeng senior-senior seperti Dirty Edge dan Antiseptic.
Mereka sering menggelar acara sosial dan kegiatan pembagian makanan gratis.
Baca Juga: Liga 1 Indonesia, Masuki Babak Baru Kini Giliran Pemain Persebaya Di Karantina
Selain musik, CiFam juga punya concern di bidang olahraga seperti skateboard dengan membentuk perkumpulan yang dinamakan TWK.
Skate, terinspirasi dari Taman Wijaya Kusuma, tempat mereka bisa main.
CiFam mengajak seluruh lapisan anak muda di kota ini bisa sama-sama berkreasi baik lewat jalur seni maupun olahraga.
Baca Juga: Liga 1 Indonesia, Bali United Menang Tipis Atas Borneo FC
sebagai anak Jakarta, CiFam juga memiliki concern terhadap sepakbola yang ujungnya bermuara ke Persija.
Artikel Terkait
Liga 1 Indonesia, Dragan Djukanovic Kecewa Dengan Tim Asuhannya
Liga 1 Indonesia, Beto dan Greg Comeback Putus Tren Negatif Madura United
Liga 1 Indonesia, Ian Kabes Akui Keunggulan Arema FC
Liga 1 Indonesia, Bali United Menang Tipis Atas Borneo FC
Liga 1 Indonesia, Masuki Babak Baru Kini Giliran Pemain Persebaya Di Karantina