Pelaku Kesal Tak Diundang, Berikut Fakta Penembakan Massal Saat Perayaan Imlek di California

STRATEGI.ID - Insiden penembakan massal di Amerika Serikat terjadi saat perayaan Imlek di Monterey Park, California, Sabtu, 21 Januari 2023.

Monterey Park adalah sebuah kota di daerah Los Angeles, sekitar 11 kilometer dari pusat kota Los Angeles. Lokasi ini banyak dihuni komunitas warga Tionghoa.

Penembakan massal terjadi saat Festival Imlek digelar. Pelaku diduga adalah seorang imigran Asia berusia sepuh.

Baca Juga: Fenomena Batu Hidup di Rumania: Tumbuh, Bergerak, hingga Bertelur

Insiden maut itu terjadi pada Sabtu, 21 Januari 2023 pukul 22.22 waktu setempat di Star Ballroom Dance Studio, sebuah fasilitas ruang dansa populer yang telah beroperasi sekitar 30 tahun.

Saat kejadian, lokasi itu menjadi tempat untuk acara merayakan hitung mundur Tahun Baru Imlek.

Berikut fakta-fakta di balik penembakan tersebut:

Menewaskan 11 Orang

Penembakan massal yang terjadi pada Sabtu, 21 Januari 2023 awalnya menewaskan 10 orang di lokasi kejadian. Namun, Polisi Monterey Park, Scott Wiese, mengatakan bahwa salah satu korban kritis yang dirawat di rumah sakit akibat luka-luka akhirnya meninggal dunia.

Baca Juga: Intip Sejarah Penemuan Saus Tiram, Berasal dari Tiongkok karena Lupa Mematikan Kompor

Semua yang meninggal di perayaan Tahun Baru Cina di salah satu komunitas Asia-Amerika terbesar itu, berusia antara 50 tahun dan 80 tahun. Tempat kejadian perkara itu, memang populer di kalangan lansia keturunan Asia.

Pelaku Diduga Kesal Tidak Diundang

Polisi California, Amerika Serikat, masih menyelidiki motif pelaku penembakan massal dalam perayaan Imlek itu. Salah satu tokoh masyarakat di Monterey Park mengatakan pelaku mungkin marah karena tidak diundang ke pesta dansa Tahun Baru Imlek.

Tokoh masyarakat setempat, Chester Chong, mengatakan bahwa pemilik sanggar tari di West Garvey Avenue mengadakan acara Imlek pada Sabtu, 21 Januari 2023.

Melalui pembicaraan dengan teman-teman yang hadir dan tokoh masyarakat lainnya, Chong mengatakan bahwa ada seorang wanita yang diundang ke acara tersebut, tetapi suaminya tidak. Oleh karena itu, pelaku menjadi kesal.