STRATEGI.ID - Ketua MPR RI Bambang Soesatyo (Bamsoet) ikut mengomentari kasus kematian Brigadir J atau Brigadir Yosua Hutabarat yang menyeret nama Irjen Pol Ferdy Sambo beserta istri.
kasus penembakan Brigadir J oleh Bharada E di rumah dinas Kadiv Propam Ferdy Sambo, memunculkan banyak narasi liar dimasyarakat.
Bamsoet mengatakan dalam kasus ini, keluarga Ferdy Sambo-lah yang menjadi korban karena disudutkan.
Baca Juga: Kapolri Tegas, Sebanyak 25 Anggota Polri diberikan Sanksi Atas Kematian Brigadir J
Padahal, kata Bamsoet, belum ada bukti maupun fakta yang disampaikan bahwa Irjen Ferdy Sambo terlibat dalam kasus penembakan Brigadir J.
Sehingga, Bamsoet mengatakan dalam kasus ini harus mengedepankan azas praduga tak bersalah.
"Yang kasihan, yang jadi korban keluarga daripada Ferdy Sambo ini. Dari istrinya sampai anak-anaknya," kata Bamsoet dalam Forum Tematik Bakohumas MPR RI 2022.
"Padahal belum ada bukti atau fakta hukum yang disampaikan secara resmi," katanya menambahkan.***
Artikel Terkait
Irjen Ferdy Sambo Penuhi Panggilan Bareskrim Polri dan Ucapkan Bela Sungkawa
Insiden Baku Tembak yang Menewaskan Brigadi J, Irjen Pol Ferdy Sambo Penuhi Panggilan Bareskrim Polri
Sambo Tiba Hari Ini di Mabes Polri untuk Memenuhi Panggilan Penyidik Bareskrim
Diduga Langgar Kode Etik, Listyo Sigit Prabowo Memberikan Sanksi Kode Etik ke 25 Anggota Polri
Kapolri Tegas, Sebanyak 25 Anggota Polri diberikan Sanksi Atas Kematian Brigadir J