STRATEGI.ID - Pemandangan berbeda terlihat di Bandar Udara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Bali pada Minggu, 22 Januari 2023. Tampak, Gubernur Bali I Wayan Koster menyambut kedatangan 210 wisatawan mancanegara (wisman) asal Tiongkok.
I Wayan Koster berharap hadirnya wisman Tiongkok dapat membangkitkan pariwisata Indonesia, dan Bali khususnya.
"Mudah-mudahan tahun ini akan bangkit kembali sesuai yang direncanakan bahwa tahun 2023 ini bangkitnya pariwisata Bali. Pada tahun 2019 jumlah wisman ke Bali mencapai 6,3 juta," ungkap I Wayan Koster dalam keterangan tertulis, Senin, 23 Januari 2023.
Baca Juga: Baru Lulus Kuliah, Puluhan Sarjana Uniba Langsung Dapat Kerja
"Dan pada tahun 2022 lalu pascapandemi mulai bulan Juli meningkat bertahap dan tercatat wisman mencapai 2,4 juta kunjungan," ujarnya.
Tahun 2022, lanjut Gubernur, kira-kira baru mencapai 37 persen dari situasi normal di tahun 2019. "Mudah-mudahan tahun ini bisa mencapai target paling tidak 4,5 juta kunjungan wisman," jelasnya.
Wayan Koster mengatakan pihaknya akan bekerja keras bersama pemerintah pusat, Kemenparekraf, Kemenhub, Kemenkumham, Pemprov Bali dan juga tentunya pihak maskapai agar memberikan layanan terbaik untuk para wisman yang berkunjung ke Bali.
Sementara itu, Deputi Bidang Pemasaran Kemenparekraf Ni Made Ayu Marthini, mengungkapkan, berdasarkan data Online Travel Agent (OTA) di Tiongkok, terjadi peningkatan volume pencarian destinasi wisata di luar negeri sebesar 430 persen.
Indonesia masuk dalam top 5 pencarian dan volume pencarian Bali meningkat 250 persen. Ni Made Ayu Marthini berharap penyambutan kembali wisman Tiongkok ini dapat menjadi sarana promosi yang efektif bagi wisatawan Tiongkok.
"Bali itu sangat populer di Tiongkok, mereka suka Bali dengan alamnya, hotel, dan spanya. Nah, bagaimana kita bisa mengafiliasi itu dengan berbagai cara, mereka sangat social media savvy, di sana yang main apa? Tik-tok ternyata, kita ikut untuk promosikan," ujarnya.
Ni Made Ayu Marthini menjelaskan Indonesia memiliki pengalaman yang baik dalam manajemen krisis selama pandemi COVID-19 yang diiringi dengan peningkatan masif CHSE Certified Destination.
Selain itu rasio tingkat vaksinasi per populasi yang relatif tinggi, sehingga Indonesia optimistis menyambut wisman Tiongkok dengan baik.***
Artikel Terkait
5 Temapat Wisata Di Bali yang Populer & Hits Buat Liburan yang Wajib Kamu Kunjungi
Bali Alami Gempa Magnitudo 4,6,Tidak Berpotensi Tsunami, Getaran Terasa Sampai dengan Lombok
Liburan di Pulau Dewata ? Berikut Kuliner Makanan Sate Languan Khas Bali yang Harus Kamu Coba
LIburan di Pulau Bali, Berikut Kuliner Makanan Sate Languan Khas Bali
Bali Siap Sambut Kedatangan Wisman Tiongkok Pasca Pencabutan Pembatasan Perjalanan